Pencak Silat Desa Les Rebut 14 Emas di Wapres Cup

Foto bersama para atlet silat dari Bakti Negara Desa Les, Kecamatan Tejakula, Buleleng, pada Kejurnas Wapres Cup Tahun 2022.
68 Melihat

BULELENG, POS BALI – Semangat juang para atlet silat Bakti Negara Desa Les, Kecamatan Tejakula, Buleleng, berbuah hasil membanggakan. Berbekal 20 atlet dan 5 ofisial, mereka mampu merebut 14 medali emas, 2 medali perak, serta 2 medali perunggu pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Wakil Presiden (Wapres) Cup Tahun 2022.

Kejurnas berlangsung dari 24 s.d. 25 Desember digelar di GOR Padepokan TMII, Jakarta dengan diikuti 3.600 peserta dari seluruh Indonesia. Peserta terdiri dari siswa SD, SMP, SMA/SMK dan dewasa/umum.

Perbekel Desa Les, Gede Adi Wistara, Senin (26/12/2022) mengaku bangga dengan prestasi atletnya meraih 14 medali emas, 2 medali perak dan 2 medali perunggu itu. Peraih medali emas tingkat SD ada Gede Roby Febo dan Gede Satria Gesha Wicaksana. Emas di tingkat SMP ada Luh Sandra Maharani, Luh Putu Dyah Sekar Jagat, Made Budi Arta Yadnyana, Gede Suta Tanaya, Made Krisna Dwiatmika, Ketut Gusti Juli Artawan, Gede Taru Gunawan, Komang Cahaya Tri Pararta, dan Made Rendra Gunawan.

Emas di tingkat SMA/SMK disumbangkan Ni Luh Luh Putri Kusuma Dewi, Ni Luh Seri Peri Artini, dan Made Ariawan Dana. Peraih medali perak tingkat SD yakni Kadek Weda Ariana serta Nyoman Yudiantara, di tingkat SMP oleh Putu Juni Antari dan Ketut Rebiani. Sementara peraih perunggu dewasa/umum yakni Made Budiarta Putra serta Made Sumedang.

Melalui ajang Kejurnas ini, Wistara berharap mental para atlet lebih meningkat, dan kelak bisa mempersembahkan prestasi lebih baik lagi. Prestasi pencak silat Desa Les ini disebut bukan untuk kali pertama. Sampai saat ini total 50 orang dari SD, SMP, SMA/SMK. Bakti Negara Desa Les pun pernah mengharumkan Buleleng di tingkat Provinsi dalam ajang Kejuaraan Daerah (Kejurda) Bali Open Competition 2022 di GOR Lila Bhuana, Denpasar. Mereka keluar sebagai juara 2 kelas laga dengan raihan 18 emas, 3 perak, 2 perunggu.

“Kami juga pernah mengikuti beberapa kejuaraan di Provinsi maupun di kabupaten, dan terbaru Kejurnas Wapres Cup 2022. Untuk di Porprov Bali kemarin atlet kami belum bisa berpartisipasi karena umur,” paparnya.

Mengingat catatan prestasi yang didapat, dia berharap Pemkab Buleleng lebih memperhatikan tidak hanya cabang pencak silat, tapi olahraga lain juga. Dia pun berterima kasih kepada sejumlah pihak yang mendukung para atlet sampai bisa ikut berlaga di Kejurnas Wapres Cup 2022. “Harapan kami, bagaimana agar olahraga tidak hanya pencak silat bisa lebih diperhatikan lagi, terutama terkait pengalokasian dana,” pintanya. 018

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*


This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.