GIANYAR, POS BALI – Memperingati Bulan Bahasa Bali pada bulan Februari setiap tahun, Pemkab Gianyar melangsungkan pelbagai lomba selama dua hari di Balai Budaya Gianyar, Kamis (2/2/2023) sampai Jumat (3/2/2023). Lomba ini sebagai upaya pelestarian aksara, bahasa dan sastra Bali. Demikian diungkapkan Kepala Dinas Kebudayaan Gianyar, I Gusti Agung Sri Widiawati.
Widiawati memaparkan, pelaksanaan Bulan Bahasa Bali di tingkat kabupaten tidak terlepas dari tema yang dicanangkan Provinsi Bali yakni “Segara Kerti Campuhan Urip Sarwa Prani”. Lomba yang dilaksanakan yakni nyurat aksara Bali tingkat sekolah dasar, lomba ngewacen aksara Bali tingkat remaja (19-28 tahun), lomba nyurat lontar tingkat SMP, lomba nyatua Bali, dan lomba pidarta bendesa adat. Juara dari setiap lomba akan dijadikan duta Kabupaten Gianyar dalam lomba Bulan Bahasa Bali tingkat Provinsi Bali.
”Ada lima lomba yang dilombakan di tingkat Provinsi, sama seperti di tingkat Kabupaten. Ditambah dengan Widada Debat Bahasa Bali yang diwakili SMAN 1 Payangan,” paparnya.
Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Gianyar, I Ketut Mudana, menambahkan, Bulan Bahasa Bali merupakan salah satu upaya pemerintah dalam melestarikan aksara dan sastra Bali. “Dari lomba ini kita bangkitkan minat terhadap bahasa, aksara, dan sastra Bali,” tambahnya.
Mudana berharap kepada masyarakat Bali yang memiliki warisan budaya yang dikenal hingga ke mancanegara, agar senantiasa menggunakan bahasa, aksara, dan sastra Bali pada setiap acara dan kegiatan. “Apabila masyarakat mau melestarikan, pasti bahasa, aksara, dan sastra Bali akan ajeg dan lestari,” ajaknya. 011
Be the first to comment